100 Orang ini rela mati di Mars
by Oekar Luth
Tweet |
Sudah sejak lama manusia bermimpi untuk bisa hidup di planet Mars. Nah,
kali ini impian itu siap menjadi kenyataan, meskipun nyawa yang menjadi
taruhannya.
Mars
One, proyek pengiriman koloni manusia pertama ke Mars sudah memasuki
tahap seleksi astronot yang diharapkan menjadi yang pertama menginjakkan
kaki di planet Merah. Dari seleksi yang ketat, Mars One telah mendapat
100 kandidat utama mereka.
Padahal
awalnya, ada sekitar 200.000 orang yang mendaftar sebagai calon
penduduk Mars. Seratus orang yang terpilih itu terdiri dari pria dan
wanita dengan perbandingan 50:50.
Mayoritas
kandidat astronot berasal dari benua Amerika, yakni 39 orang. Sisanya,
31 dari Eropa, 16 dari Asia, 7 dari Afrika, dan 7 dari kawasan Oceania.
Kandidat
astronot Mars paling muda adalah Zaskia, umurnya masih 20 tahun.
Sementara yang paling tua adalah Reginald, kakek 60 tahunan yang berasal
dari Pakistan, The Verge (18/02).
Meskipun
terdengar sangat membanggakan, ternyata tersimpan resiko tinggi bagi
para calon astronot Mars itu. Bagaimana tidak, proyek Mars One nantinya
hanya akan mengantarkan 100 astronot itu ke Mars, tanpa ada perjalanan
kembali ke Bumi.
Terlepas
dari sukses atau tidaknya misi ini, koloni manusia pertama di Mars
diharapkan bisa bekerja, melakukan penelitian, bertahan hidup, dan pada
akhirnya meninggal di Mars.
Perusahaan Belanda yang menciptakan proyek Mars One, Mars One and Interplanetary Media Group, rencananya bakal mulai mengirim astronot ke Mars di tahun 2025 nanti.
Apabila Anda ingin melihat 100 kandidat astronot yang bersedia mati di Mars itu, berikut videonya.
sumber : merdeka.com
Tags : Teknologi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Responses to “100 Orang ini rela mati di Mars”
Post a Comment